AdSense Google

C.I.N.T.A

Cinta. Banyak yang dapat didefinisikan mengenai cinta. Apa itu cinta? Kita bisa mengatakan bahwa cinta adalah perasaan sayang terhadap seseorang atau sebuah benda. Kita juga bisa menganggapnya sebagai perantara antara dua orang atau lebih karena perasaan untuk memiliki.
Well, aku tidak lain hanya seorang manusia, yang masih mencoba mencari cinta tersebut. Aku bukan tidak tau rasa cinta itu, aku tau. Aku cinta laptop aku, aku cinta diri aku, dan aku juga cinta dengan apa yang ada padaku sekarang.
Ada pepatah yang mengatakan, “Love is the greatest cure, and also the greatest pain”. Benar, cinta itu tidak hanya berelasi dengan sesuatu yang indah. Terkadang cinta itu menyakitkan, sehingga kita ingin cinta itu tidak ada.
Cinta itu juga seperti sebuah kehidupan. Dimana kita menatanya, ingin seperti apa cinta itu, kita yang membuatnya. Kita bisa membuat cinta itu indah, ini sangat jarang sekali. Itulah yang dikatakan dengan istilah soulmate.
Aku tidak tau cinta yang lainnya. Ada yang membuat istilah cinta suci, cinta fitri, cinta murni, yang dalam artian semuanya sama. Cinta yang didasari dengan perasaan taat kepada sang khalik.
Berbagai cerita cinta disuguhkan di layar televisi kita. Mulai dari cinta yang dihalangi, sampai cinta yang salah. Dan, kalau bisa dikatakan, cerita yang disuguhkan berupa sinetron tersebut memiliki makna yang dasar, namun penting untuk dibawa kedalam hidup kita ini.
Mulai dari ruginya berbohong. Ada cinta yang didasari kebohongan, namun ada cinta yang dikelilingi oleh kebohongan. Ada juga cinta yang penuh dengan cobaaan. Cinta itu banyak versi, namun jarang ada yang sama.
Aku sebenarnya ingin mengukir cerita itu dengan indah. Cerita yang seperti cerita produksi disney. Akhir yang bahagia. Namun, kisah cinta mereka banyak yang ordinary, biasa saja. Aku ingin cerita ini menjadi cerita yang berbeda. Extra ordinary.
Bisa dikatakan, aku gampang impress dengan orang, aku gampang tertarik dengan lawan jenis. Namun, terkadang itu hanya sebagai angin yang bergerak, nantinya hilang juga. Ada yang bilang, kebersamaan itu menghadirkan cinta. Mungkin benar, dan untuk aku, jujur, aku pernah merasakan ini. Namun tidak sedalam saat aku memutuskan untuk menunggu seseorang.
Ada yang bilang komunikasi. Ini juga terkadang benar, namun aku belum pernah merasakannya. Komunikasi yang aku maksud ini adalah frekuensi berinteraksi melalui media massa. Dulu banyak yang terjadi seperti ini.
Cerita yang akan aku ukir ini hanya berdasarkan kepercayaan saja. Bukan kepercayaan terhadap orang tersebut. Aku percaya pada takdir, pada hati. Namun akhir-akhir ini aku ragu, ragu akan kepercayaan tersebut. Aku sempat iri, aku sendiri tidak bisa mendekatinya, seolah dia memiliki shield yang aku tidak bisa tembus. Mungkin memang salahku, aku tidak mengetahui dengan pasti seperti apa cewe yang dia suka. Aku hanya butuh itu. Ya, hanya itu.
Rasa ini seperti berada ditengah jalan. Yang bisa jadi aku akan mati karena tetap berada di tengah jalan tersebut, atau malah aku bisa melanjutkan perjalanan dengan seseorang yang masih aku harap. Aku tidak merasakan apa yang orang lain rasakan, aku hanya merasakan sakit jika aku tidak mengetahui kabarnya lagi, jika aku tidak menjadi admirernya lagi. That’s hurt me.
Kalau orang bilang sih, bodoh. Bodoh karena aku mengharap sesuatu yang tidak pasti. Di zaman sekarang ini, orang ingin sesuatu dan segala halnya dengan pasti. Dapat dilihat dari pemilihan universitas, atau pemilihan tingkat lanjut. Banyak memilih jalan aman, biar nantinya langsung kerja, atau biar nantinya dipekerjakan menjadi bawahan.
Sedangkan aku, aku masih mau membuka misteri itu. Aku percaya pasti ada cerita manis nantinya dengan dia maupun tanpa dia. Ya, aku akan tetap terus berjalan, membuka misteri itu satu persatu.

0 komentar:

Posting Komentar

AdSense

frontpage hit counter

Masukkan Code ini K1-DCYDYB-5
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

cBox

Pengikut